Senin, 29 Maret 2010

Stratifikasi / Pelapisan Sosial

PENGARUH PELAPISAN SOSIAL TERHADAP MASYARAKAT



Pengaruh pelapisan sosial merupakan gejala umum yang dapat ditemukan di setiap masyarakat pada segala zaman. Betapapun sederhananya suatu masyarakat gejala ini pasti dijumpai. Pada sekitar 2000 tahun yang lalu, Aristoteles menyatakan bahwa di dalam setiap negara selalu terdapat tiga unsur yaitu mereka yang kaya sekali, mereka yang melarat dan mereka yang ada di tengah-tengah.
Adam Smith membagi masyarakat ke dalam tiga kategori yaitu orang-orang yang hidup dari penyewaan tanah, orang-orang yang hidup dari upah kerja, dari keuntungan perdagangan. Sedangkan Thorstein Veblen membagi masyarakat ke dalam dua golongan yang pekerja, berjuang untuk mempertahankan hidup dan golongan yang banyak mempunyai waktu luang karena kekayaannya.
Pernyataan tiga tokoh di atas membuktikan bahwa pada zaman ketika mereka hidup dan dapat diduga pula pada zaman sebelumnya, orang-orang telah meyakini adanya sistem pelapisan dalam masyarakat, yang didalam studi sosiologi disebut pelapisan.
Sedangkan pelapisan sosial dapat diartikan sebagai pembedaan penduduk atau para warga masyarakat ke dalam kelas secara hierarkis (bertingkat). Perwujudan adanya kelas-kelas tinggi dan kelas-kelas yang lebih rendah di dalam masyarakat.
Di dalam masyarakat terdapat pelapisan sosial yang akan selalu ditemukan dalam masyarakat selama di dalam masyarakat tersebut terdapat sesuatu yang dihargai demikian menurut Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi dalam bukunya “Setangkai Bunga Sosiologi”, sesuatu yang dihargai itu adalah uang atau benda-benda yang lain yang bernilai ekonomis, politis, agamis, sosial maupun kultural.
Adanya kelas yang tinggi dan kelas yang rendah itu disebabkan karena di dalam masyarakat terdapat ketidakseimbangan atau ketimpangan (inequality) dalam pembagian sesuatu yang dihargai yang kemudian menjadi hak dan kewajiban yang dipikul dari warga masyarakat ada segolongan orang yang mendapatkan pembagian lebih besar dan ada pula mendapatkan pembagian lebih kecil, sedangkan yang mendapatkan lebih besar mendapatkan kedudukan yang lebih tinggi, yang mendapatkan lebih kecil menduduki pelapisan yang lebih rendah. Pelapisan mulai ada sejak manusia mengenal adanya kehidupan bersama atau organisasi sosial.
Pelapisan sosial merupakan hasil dari kebiasaan manusia berhubungan antara satu dengan yang lain secara teratur dan tersusun biak secara perorangan maupun kelompok, setiap orang akan mempunyai situasi sosial (yang mendorong untuk mengambil posisi sosial tertentu.

Selasa, 09 Maret 2010

Cara menghadapi kebudayaan kita yang telah diklaim oleh bangsa lain

TUGAS SOSPOL



1. Bagaimana sikap atau tindakan anda dalam menghadapi kebudayaan – kebudayaan Indonesia yang akhir – akhir ini banyak dikalim oleh bangsa atau Negara lain ?
Jawab : Menurut saya, sebelum kita mengenalkan budaya kita kepada bangsa lain, terlebih dahulu kita mesti mem-patent-kan & menunjukkan kepada dunia bahwa budaya tersebut adalah milik bangsa Indonesia agar budaya kita itu jelas dan tidak dapat diambil oleh bangsa lain. Jangan pernah ceroboh karena kita tidak tau apa niat sesungguhnya bangsa lain ingin mengenal & mempelajari budaya kita. Sebab jika kita ceroboh, maka kasus hilangnya budaya bangsa Indonesia karena dicuri oleh bangsa lain bisa saja akan terulang kembali dan kita pasti tidak ingin ini terjadi.

Jumat, 05 Maret 2010

TUGAS SOSIOLOGI POLITIK

TUGAS SOSPOL


1. Facebook, twiter, friendster merupakan contoh dari tipe gemeinschaft apa? Mengapa?

Jawab : Menurut saya, situs – situs social tersebut merupakan contoh dari tipe gemeincshaft of mind, karena dari situs – situs social tersebut kita dapat menambah teman bukan hanya dari hubungan kekeluargaan ( yang sedarah ) saja. Tetapi kita dapat mendapat teman dari seluruh dunia.

2. Sejauh manakah situs – situs social tersebut memberikan kontribusi yang positif dalam kehidupan social dan apa dampak negatifnya?

Jawab :
Dampak positifnya :
 dapat berinteraksi dengan teman secara mudah
 mempererat silatuhrami dengan teman
 sarana untuk berdiskusi
 sebagai alat promosi
 agar jaringan kita luas

Dampak negatifnya :
 menjadi malas belajar karena sudah ke asikan chat
 waktu terbuang sia-sia karena banyak pengguna menggunakan facebook hanya untuk bermain game
 menjadikan pengguna malas bekerja
 pengguna menciptakan jaringan yang tidak baik di facebook, seperti jaringan teroris
 menguras duit
 berlama -lama di depan komputer dapat menimbulkan penyakit kangker,strok,dll